Penanaman Nilai Karakter Kemandirian Di Pondok Pesantren Salafi Tajul . Falah. Aksioma Ad-Diniyah, 10(2). Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kua ntitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Abstrak Dewasa ini banyak keluarga yang kembali melirik Pondok Pesantren sebagai sarana pembinaan moral, karena para orang tua menilai bahwa Pondok mampu menjawab berbagai tantangan dan permasalahan pendidikan kontemporer dengan proses pendidikan dan pengajarannya yang lebih terpadu sehingga mampu lebih efektif membentuk karakter siswa.Siswa yang tinggal di pondok pesantren diasumsikan akan
Pada tanggal 3 November 1685, Belanda mengirimkan Francois de Tack dan terciptalah sebuah perjanjian baru yang ditandatangani ketiganya pada tanggal 4 Desember 1685. Namun perjanjian tersebut tidak berhasil memadamkan perselisihan antara keluarga besar kesultanan Cirebon. Sebab Francois de Tack dianggap lebih memihak pada Sultan Anom.
Salafi Bani Syafi’i Cilegon Banten) UNISMUH MAKASSAR. Khotimah, A. H. and Mardiansyah, Y. dicetak di atas kertas yang berwarna kuning, (6)lazimnya dipelajari di pondok pesantren. Sejak
Dalam dokumen RESILIENSI PENDIDIKAN ISLAM SALAFI PASCA ORDE BARU (Studi pada Pondok Pesantren di Lombok) (Halaman 89-104) Dalam konteks Lombok, Sebelum kedatangan ideologi Salafi dari Arab Saudi. Masyarakat Lombok telah menganut agama Islam dengan bermazhab. ‘ahlussunah Waljama>’ah, yang berafiliasi pada organisasi NW dan NU. TGH.
. 300 218 425 108 185 163 431 76
pondok pesantren salafi di makassar